Musi Rawas - Tim Hukum pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Suwarti Burlian dan Thamrin Hasan yang lazim disebut Sulthan, melaporkan oknum ASN atas dugaan keterlibatan politik praktis di Pilkada Musi Rawas 2024 ini ke Bawaslu Musi Rawas.
Tim Hukum SulThan bernama Viki Oktaviani, mengatakan pada peraturan jelas menyatakan bahwa ASN dilarang memberikan dukungan kepada calon Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah, dengan cara terlibat langsung dalam kegiatan kampanye, apalagi mengenakan atribut ASN.
"Kami melaporkan oknum Camat Sumber Harta atas dugaan ketidaknetralan di Pilkada Musi Rawas Tahun 2024," kata Viki, Selasa (22/10/2024).
Dijelaskan, Bawaslu Musi Rawas menerima laporan dugaan pelanggaran netralitas ASN itu dengan tanda bukti Penyampaian Laporan Nomor 011/LP/PB/kab/06.10/X/2024.
"Kami menduga perbuatan ketidaknetralan yang dilakukan Camat Sumber Harta atas dasar kesadaran, mengingat Bupati yang saat ini menjabat ikut kembali dalam kontestasi Pilkada 2024 di Musi Rawas," ujarnya.
Lebih lanjut, pihaknya juga menduga apa yang dilakukan Camat Sumber Harta dengan simbol angka 1 yang merupakan simbol paslon nomor urut 1 itu dilakukan dengan kesadaran penuh.
"Kami menduga perbuatan yang dilakukan Camat Sumber Harta itu pada saat mengikuti acara yang diduga apel pagi, serta penandatangan Fakta Integritas," tuturnya.
Tindakan yang dilakukan oknum Camat tersebut menurut Viki jelas melanggar prinsip netralitas. Pihaknya pun pada penyampaian laporan telah melampirkan bukti, sebagai pertimbangan Bawaslu untuk menjatuhkan sanksi terhadap oknum Camat tersebut.
"Peraturan jelas menyatakan bahwa ASN dilarang memberikan dukungan kepada Calon Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah, dengan cara terlibat langsung dalam kegiatan kampanye, apalagi mengenakan atribut ASN," bebernya.
Ia berharap Bawaslu segera melakukan pemeriksaan terhadap laporan yang telah masuk itu. Jika terbukti melanggar segera disampaikan ke BKN agar mendapatkan sanksi atas tindakan yang telah mencoreng etika dan wibawa seorang ASN.
"Kami mengimbau seluruh ASN di Musi Rawas tidak perlu takut untuk melawan intervensi kekuasaan. Jaga netralitas. Terlebih saat ini sudah memasuki tahapan kampanye," tandasnya.
(Red.)